REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMABAD -- Puluhan pekerja sipil dan militer terlihat sibuk membersihkan puing-puing reruntuhan sebuah pabrik tas yang runtuh pada Rabu (4/11) malam waktu setempat. Di sela-sela itu, seorang pria yang terkubur di bawah reruntuhan berhasil menarik perhatian tim penyelamat.

Pria berusia 18 tahun tersebut ditemukan masih hidup meski telah terkubur selama lebih dari 50 jam. Tim penyelamat dengan sigap mencoba mengeluarkan Shahid dari bawah reruntuhan.

Pejabat pemerintah Mohammad Usman mengatakan Shahid merangkak dari bawah reruntuhan tanpa bantuan dan bisa berbicara. Dia mengatakan Shahid mengeluh sakit di kakinya, namun tidak terlihat cedera di tubuhnya.

"Dia memiliki cedera kecil di salah satu kakinya, tapi lemah dan dialihkan ke rumah sakit," ujar seorang pejabat, dikutip One India.

Sejauh ini, sedikitnya 39 orang menjadi korban tewas dalam runtuhnya pabrik bertingkat empat di Lahore tersebut. Pemilik pabrik juga masuk dalam daftar korban tewas.

Diyakini, puluhan orang masih berada di bawah puing-puing bangunan. Namun, harapan bila mereka masih dalam kondisi hidup sangatlah tipis. Sayangnya, hingga saat ini masih belum diketahui penyebab runtuhnya bangunan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika