Sabtu 14 Nov 2015 05:11 WIB
Serangan Teror Paris

Ini Kronologi Penyerangan di Sekitar Stadion Stade de France

Rep: Sapto Andika Candra/ Red: Bayu Hermawan
ledakan granat (ilustrasi)
Foto: blogspot
ledakan granat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS - Ibukota Perancis, Paris, kembali diwarnai aksi penyerangan. Setidaknya dua loaksi serangan dilaporlkan oleh saksi mata.

Penyerangan pertama oleh pria bersenjata Kalashnikov dan serangan kedua dengan granat yang dilaporkan dilempar di Stadion Stade de France.

Pasalnya, saat itu terjadi laga persahabatan antara Perancis dengan Jerman. Pertandingan dilajutkan, namun para penonton tidak boleh keluar stadion. Hingga saat ini pihak kepolisian laporkan 20 orang tewas.

Penembakan pertama dilaporkan di sebuah restoran Kamboja, di area yang ramai bar dan restoran, dan menjadi sangat riuh pada Jumat malam.

Tembakan kedua dilaporkan beberapa menit kemudian di dekat sebuah klub malam di daerah Le Bataclan, di mana orang-orang bersenjata dikatakan memegang sandera.

Kemudian granat yang dikatakan telah dilemparkan di sebuah stadion di utara kota tempat pertandingan sepak bola antara Perancis dan Jerman ditahan. Sejumlah besar polisi bergegas ke tempat serangan pertama, sebuah restoran Kamboja untuk evakuasi bar dan restoran di dekatnya.

Motif penembakan belum diketahui, namun sebelumnya,  17 orang tewas dalam serangkaian serangan pada bulan Januari yang dimulai dengan penembakan staf di kantor majalah Charlie Hebdo. Sirene terdengar di seluruh pusat kota Paris.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement