REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Serangan penembakan dan bom yang terjadi di Paris turut mengundang reaksi dari beberapa klub sepak bola Eropa. Pasalnya serangan yang juga menargetkan Stade De France itu terjadi saat timnas Prancis melakukan pertandingan uji coba menjamu Jerman, Sabtu (14/11) dini hari WIB.
Salah satu klub yang berkomentar terhadap insiden itu adalah klub Liga Primer Inggris Tottenham Hotspur. Wajar karena Hugo Lloris, kiper klub asal London Utara itu, ikut bertanding membela negaranya Prancis.
“Kami sangat khawatir dengan Hugo (Lloris) dan semua orang di Paris,” bunyi situs resmi Spurs.
Hal yang sama juga dilakukan oleh klub asal London Utara lainnya Arsenal. The Gunners malah memiliki dua pemain yang sempat terjebak di Stade De France. Mereka adalah bek tangguh Laurent Koscielny dan striker Olivier Giroud.
Serangan yang terjadi di dua titik di Kota Paris itu diketahui telah menewaskan puluhan orang. Dan juga puluhan korban luka-luka. Selain itu, diperkirakan juga ada beberapa warga sipil yangt= diciduk oleh kelompok teroris untuk dijadikan sebagai sandra.
Saat penyerangan terjadi, Presiden Prancis Francois Hollande juga sedang menonton pertandingan Les Bleus melawan Jerman. Akibat serangan itu, sang presiden langsung dievakuasi melalui pintu darurat.