Ahad 15 Nov 2015 05:32 WIB
Serangan Teror Paris

Sepupu Diarra Jadi Korban Teror Paris

Seorang pria termenung seusai meletakkan karangan di luar restoran Le Carillon, Paris, Sabtu (14/11). REUTERS / Christian Hartman
Foto: REUTERS / Christian Hartman
Seorang pria termenung seusai meletakkan karangan di luar restoran Le Carillon, Paris, Sabtu (14/11). REUTERS / Christian Hartman

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Kemalangan juga menimpa pemain sepak bola muslim di Prancis atas insiden  di Kota Paris. Pemain gelandang di Timnas Prancis, Lassana Diarra mengatakan, aksi sepihak para ekstrimis pada Jumat (13/11) itu juga ikut menewaskan saudara sepupunya bernama Asta Diakite.

Lewat ungkapan dari jejaring sosialnya, dan dikutip ESPN Sport, Diarra menyampaikan rasa kehilangan kakak sepupunya itu. "Seperti yang anda telah tahu semua. Saya pribadi sangat sakit mendengar adanya serangan itu. Sepupu saya Asta Diakite menjadi salah satu korban penembakan kemarin," ujar dia, Ahad (15/11).

Bintang klub Marseille itu pun mengatakan, tak setuju jika aksi yang dikatakan tindakan terorisme itu dilakukan dan hanya ditujukan untuk kalangan dan agama tertentu.

Kata dia, dalam persoalan kejahatan dan aksi terorisme tak pernah ada mementingkan apa pun selain kengototan pribadi."Penting untuk kita semua mengerti untuk tetap bersatu melawan ketakutan tidak atas dasar negara, warna kulit dan agama. Semua kita harus bersama-sama berdiri saling mencintai, menghormati dalam perdamaian," ujar dia.

Serangan dan bom bunuh diri di enam lokasi di Kota Paris menewaskan sedikitnya 127 korban. Serangan paling parah terjadi di Gedung Konser Bataclan Paris. Ada sekitar 1.500 penonton yang sedang menyaksikan konser rock Eagles of Death Metal ketika itu.

Lebih dari 100 orang tewas akibat serangan di gedung tersebut.Serangan kedua terjadi di distrik 10 Kota Paris, di Jalan Alibert. Di Restoran Petit Cambodge, aksi penembakan menewaskan belasan orang.

Lalu, di Bar Le Carillon dekat kanal St Martin. Tercatat 11 korban tewas. Aksi penembakan juga terjadi di Restoran La Belle Equipe persisnya di Jalan 92 de Charonne, distrik 11 Kota Paris.

Tercatat 18 orang tewas di sini. Serangan lain juga terjadi di Boulevard Voltaire dan Jalan Fontaine le Roi. sedikitnya enam orang tewas di dua tempat tersebut.Serangan terakhir terjadi di luar Stadion de France Paris.

Bom bunuh diri terjadi saat laga persahabatan Timnas Perancis melawan Jerman. Ada sekitar 80 ribu penonton di situ. Termasuk Presiden Francois Hollande. Ledakan di stadion menewaskan sedikitnya sepuluh orang.

sumber : Bambang Noroyono
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement