REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Akses transportasi warga dua desa di Sukabumi, Jawa Barat, terhambat, lantaran jalan amblas. Jalan ambles terjadi di Kampung Cipetir Wangun RT 01 RW 14 Desa Nagrak Utara, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi.
Jalan yang amblas tersebut merupakan penghubung antara Desa Cihanjawar dengan Nagrak Utara. Selain itu ruas jalan ini juga bisa menembus ke desa lainnya yakni Desa Pawenang.
Ketua RW 14 Kampung Cipetir Dedi Junaedi (51 tahun) mengatakan, jalan tersebut amblas sejak sepekan lalu. "Sebagian badan jalan amblas sehingga kendaraan yang melintas harus ekstra hati-hati," ujar dia kepada wartawan Senin (16/11).
Delapan bulan lalu, jalan tersebut juga terputus karena longsor. Saat itu pemda setempat langsung memasang bronjong di bawah jalan. Namun, kini setelah diguyur hujan deras jalan tersebut kembali amblas.
Dedi berharap, sarana jalan tersebut bisa segera diperbaiki. Pasalnya, jika dibiarkan terus maka panjang jalan yang amblas akan semakin besar. Selain itu material jalan tersebut akan menimpa rumah warga yang ada di bawahnya.
Petugas Bidang Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Desa Nagrak Utara, Ade Suryana menerangkan, status jalan yang amblas tersebut merupakan jalan kabupaten. "Kami berharap agar jalan ini bisa segera diperbaiki karena akses utama bagi warga Nagrak," imbuh dia.