REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Rachmat Gobel mengatakan, kunci sukses untul menghadapi persaingan globalisasi yakni dengan menjalankan koordinasi yang baik antara pengusaha dan pemerintah.
Untuk itu, dia berencana menanamkan benih unggul agar kadin menjadi wadah yang kuat.
"Kadin harus memposisikan diri sebagai mitra pemerintah, untuk bisa saling mengisi dan mendukung kebijakan pemerintah," ujar Rachmat usai menyerahkan berkas pencalonannya di Menara Kadin Jakarta, Senin (16/11).
Menurut Rachmat, apabila dirinya terpilih sebagai ketua umum Kadin Indonesia, hal pertama yang akan dilakukannya yakni menyatukan persepsi dan konsolidasi antar anggota Kadin. Dia menyadari bahwa kekuatan Kadin Indonesia banyak tergantung dari Kadin di daerah dan asosiasi.
Salah satu upaya yang dilakukan yakni akan membentuk dan menunjuk beberapa ketua Kadin daerah dan asosiasi masuk ke dalam kepengurusan Kadin Indonesia di Jakarta.
"Contohnya, ini perumpamaan saja, Ketua Kadin Provinsi Sumatera Selatan akan menjadi Wakil Ketua Umum atau Koordinator Kadin Sumatera," kata pemilik Panasonic tersebut.
Dengan struktur organisasi Kadin Indonesia yang kuat, maka nantinya ada perhatian besar dan bisa segera bertindak jika ada suatu permasalahan.
Sementara itu, Ketua Umum Kadin Indonesia Suryo Bambang Sulisto tidak meragukan Rachmat Gobel maju dalam bursa pemilihan Calon Ketua Umum Kadin. Pasalnya, Rachmat memiliki pengalaman sebagai pengusaha dan juga pernah menduduki jabatan sebagai menteri perdagangan.
"Insya Allah niat beliau untuk membangun Kadin Indonesia dan kekuatan ekonomi bangsa diberikan rahmat oleh Allah," kata Suryo.