REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA – Sejam sebelum KGPAA meninggal, kerabat Pakualaman dan putra-putra Paku Alam IX telah mengangkat Kanjeng Bendara Pangeran Haryo(KBPH) Prabu Suryodilogo menjadi Plh (pelaksana harian) Kadipaten Puro Pakualaman. Ia akan menggantikan tugas-tugas Paku Alam IX karena sakit.
‘’Kebetulan rapatnya dilakukan Sabtu pagi (21/11) sejak pukul 10.00 dan diputuskan pukul 14.00, yakni sejam sebelum Paku Alam IX meninggal,’’ kata ketua Trah Pakualaman 'Hudyana' KPH Kusumoparastho pada wartawan di Puro Pakualaman, Sabtu malam (21/11).
Tiga tahun yang lalu (2012), Paku Alam IX sudah menunjuk putra sulungnya tersebut sebagai putra mahkota yang akan meneruskan kepemimpinan untuk menjalankan ketataprajaan Kadipaten Pakualaman. Penunjukan putra mahkota tersebut berbeda dengan waktu almarhum diangkat menjadi KGPAA Paku Alam IX yang dilakukan setelah Paku Alam VIII meninggal.
‘’Penunjukan putra mahkota sebagai Plh Kadipaten Puro Pakualaman ini karena Paku Alam IX menderita sakit. Sehingga nantinya tidak ada suksesi kepemimpinan. Karena sudah ditunjuk Plh. Kadipaten Pakualaman yang sudah dinobatkan sebagai putra mahkota. Setelah Paku Alam IX wafat Sabtu (21/11) pukul 15.15 , nanti Putra Mahkota KBPH Prabu Suryodilogo bila tidak ada halangan akan jumeneng menjadi Paku Alam X tetapi belum ditentukan kapan,’’jelas dia.