Ahad 22 Nov 2015 12:32 WIB

Korban Tewas Longsor Myanmar Bertambah

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Dwi Murdaningsih
Jalur rawan longsor.   (ilustrasi)
Foto: Antara/Ampelsa
Jalur rawan longsor. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, YANGON -- Korban tewas tanah longsor di dekat sebuah tambang batu giok Myanmar Utara bertambah. Saat ini korban jiwa telah mencapai 60 orang dari yang sebelumnya 50 orang sementara 100 lainnya masih dinyatakan hilang.

Pemimpin masyarakat dan pengusaha, Lamai Gum Ja mengatakan, longsor terjadi Sabtu (21/11) sore di negara bagian Kachin. Ia mengatakan, ia diberitahu oleh orang-orang di tempat kejadian.

"50 sampai 60 jasad telah ditarik dari puing-puing dan lebih dari 100 lainnya hilang," katanya.

Wilayah ini adalah rumah bagi beberapa giok berkualitas tertinggi di dunia. Tak heran bila tambang tersebut membawa miliaran dolar per tahun, meski peneliti mengatakan sebagian besar uang masuk ke individu dan perusahaan terkait mantan penguasa militer Myanmar.

Hpakant, pusat batu giok tetap miskin. Penambang tak resmi menghadapi risiko tinggi bahkan sering kehilangan nyawa ketika menggali melalui sisa tambang raksasa.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Tahu gak? kalau ada program resmi yang bisa bantu modal usaha.

1 of 8
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا تَتَّخِذُوْا بِطَانَةً مِّنْ دُوْنِكُمْ لَا يَأْلُوْنَكُمْ خَبَالًاۗ وَدُّوْا مَا عَنِتُّمْۚ قَدْ بَدَتِ الْبَغْضَاۤءُ مِنْ اَفْوَاهِهِمْۖ وَمَا تُخْفِيْ صُدُوْرُهُمْ اَكْبَرُ ۗ قَدْ بَيَّنَّا لَكُمُ الْاٰيٰتِ اِنْ كُنْتُمْ تَعْقِلُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu menjadikan teman orang-orang yang di luar kalanganmu (seagama) sebagai teman kepercayaanmu, (karena) mereka tidak henti-hentinya menyusahkan kamu. Mereka mengharapkan kehancuranmu. Sungguh, telah nyata kebencian dari mulut mereka, dan apa yang tersembunyi di hati mereka lebih jahat. Sungguh, telah Kami terangkan kepadamu ayat-ayat (Kami), jika kamu mengerti.

(QS. Ali 'Imran ayat 118)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement