Kamis 26 Nov 2015 14:53 WIB

DPRD NTB Dukung Rencana Arifin Panigoro Kuasai Saham Newmont

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Nidia Zuraya
Tambang terbuka milik PT Newmont Nusa Tenggara di Batu Hijau , Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat.
Foto: Antara/Prasetyo Utomo
Tambang terbuka milik PT Newmont Nusa Tenggara di Batu Hijau , Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat.

REPUBLIKA.CO.ID,  MATARAM -- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mendukung langkah pengusaha Arifin Panigoro yang berencana membeli saham PT Newmont Nusa Tenggara (NNT) sebanyak 76 persen. Sebab, dengan begitu, pemerintah provinsi akan lebih mudah membahas apapun menyangkut perusahaan tambang itu. 

"Kalau itu mau (dibeli), senang juga dan kita dukung," ujar Wakil Ketua DPRD NTB, Mori Hanafi di Gedung DPRD NTB, Mataram, Kamis (26/11). 

Menurutnya, dengan rencana pembelian saham tersebut oleh pengusaha nasional. Maka, pemerintah provinsi akan lebih mudah berbicara dengan pemegang saham dari nasional dibandingkan pemegang saham dari luar Indonesia. 

Ia mengaku mendukung rencana tersebut, apalagi rencananya akan membangun pabrik pengolahan konsentrat (smelter). Namun, dirinya dengan tegas tidak ingin saham yang dimiliki pemerintah provinsi dijual meskipun belum mendapatkan keuntungan.