REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pimpinan Pondok Pesantren Modern Ummul Quro Al-Islamy, Leuwiliang, Bogor, Jawa Barat, KH Helmi Abdul Mubin patut diacungi jempol. Ia sangat mendukung para santrinya agar gemar membaca dan menulis.
“Saya mendorong para santri agar gemar membaca dan menulis. Semoga kelak ada alumni Ponpes Ummul Quro yang menjadi penulis sukses dan mampu berdakwah melalui karya-karyanya,” kata KH Helmi Abdul Mubin.
Kiai Helmi mengemukakan hal tersebut pada peluncuran dan bedah perdana novel “Ayat-Ayat Cinta 2” karya Habiburrahman El-Shirazy di Ponpes Ummul Quro, Kamis (26/11).
Acara yang diadakan bekerja sama dengan Republika Penerbit itu menampilkan nara sumber Habiburrahman El Shirazy dan jurnalis senior Republika yang juga cerpenis dan novelis, Irwan Kelana.
“Saya mewajibkan kepada seluruh santri Ummul Quro agar membeli novel ‘Ayat-Ayat Cinta 2’. Tapi, berhubung tanggal 30 November 2015 mulai ujian, maka novel tersebut harus disimpan dulu. Nanti tanggal 26 Desember 2015 saat pulang ke rumah, silakan baca novel tersebut,” kata Kiai Helmi.
Sebagai bentuk dukungan kepada para santri agar gemar membaca dan menulis, Kiai Helmi menyatakan pihak pesantren akan memberikan hadiah novel “Ayat-Ayat Cinta 2” kepada setiap juara di kelas masing-masing.
“Di Ummul Quro terdapat lebih dari 100 kelas. Nah, juara pertama di tiap-tiap kelas tersebut akan kami beri hadiah novel ‘Ayat-Ayat Cinta 2’,” kata Kiai Helmi yang disambut tepuk tangan para santri.