REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar menjadi juru kampanye bagi pasangan calon bupati-wakil bupati petahana, Cellica Nurrachadiana-Ahmad Zamaksyari di Lapangan Karangpawitan, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Ahad (29/11).
Mantan Menteri Tenaga Kerja tersebut menyatakan, dilihat massa yang hadir saat kampanye terbuka, Cellica-Zamakhsyari yang diusung Partai Demokrat, PKB dan PAN akan mampu meraih suara hingga 90 persen atau 30 persen lebih banyak dari target 60 persen suara.
Dia menyatakan, meski ada calon bupati lain pada Pemilihan Umum Kepala Daerah Karawang yang berasal dari Nahdatul Ulama, Muhaimin menegaskan hanya pasangan Cellica-Zamakhsyari yang benar-benar mendapat dukungan dari keluarga Nahdlatul Ulama dan Ahlussunnah wal Jamaah.
"Calon wakil bupati Ahmad Zamakhsyari putra kiai dan juga kader terbaik PKB. PKB merupakan rahim Nahdatul Ulama," katanya dihadapan ribuan pendukung relawan pasangan Cellica-Zamakhsyari.
Sementara itu, selain Cak Imin, beberapa tokoh politik lainnya yang datang saat kampanye terbuka itu di antaranya Sekretaris DPW PAN Jawa Barat Eddy Soeparno, Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat Iwan Sulandjana dan lain-lain.
Pasangan Cellica-Zamakhsyari merupakan pasangan calon yang mendapat giliran kampanye terbuka di hari kedua. Kampanye terbuka pertama telah dilakukan oleh pasangan Saan Mustopa-Iman Sumantri (Golkar, Gerindra dan NasDem) pada Sabtu (28/11).
Kampanye terbuka ketiga akan dilakukan pasangan Nace Permana-Yenih (jalur perseorangan) pada 1 Desember 2015, disusul pasangan Akhmad Marjuki-Dedi Gumelar (PDIP, Hanura dan PBB) pada 2 Desember. Akhmad Marjuki sendiri merupakan Ketua Nahdatul Ulama Karawang.
Selanjutnya, kampanye terbuka akan dilakukan oleh pasangan Daday Hudaya-Edy Yusuf (perseorangan) pada 4 Desember dan terakhir kampanye terbuka akan digelar pasangan Nanan Taryana-Asep Agustian (perseorangan) pada 5 Desember 2015.