Rabu 02 Dec 2015 06:59 WIB

Skandal Penembakan Kulit Hitam, Kepala Polisi Chicago Mundur

Rep: c21/ Red: Teguh Firmansyah
Police Line
Foto: [ist]
Police Line

REPUBLIKA.CO.ID, CHICAGO – Kepala polisi Chicago telah dipecat atas protes penembakan fatal seorang remaja kulit hitam bernama Laquen McDonald oleh polisi kulit putih. Laquen ditembak sebanyak 16 kali, pada Oktober 2014 lalu.

Pelaku penembakan yaitu seorang petugas kepolisian bernama Jason Van Dyke. Dia telah didakwa dengan pembunuhan tingkat pertama, terkait penembakan itu.

Wali Kota, Rahm Emanuel mengatakan kepada wartawan, jika dia telah memberhentikan Kepala Kepolisian Chicago, Inspektur Garry McCarthy. Hal itu, karena kepercayaan publik terhadap kepolisian berkurang. "Ini bukan akhir dari masalah tetapi itu adalah awal untuk solusi dari masalah," kata Emanuel, Selasa (1/12).

Emanuel menegaskan sudah waktunya untuk membuat sesuatu yang baru melalui penyegaran kepemimpinan untuk menghadapi tantangan ini. Dia akhirnya menunjuk kepala detektif kota Chichago, John Escalante, untuk mengawasi departemen kepolisian sampai mereka menemukan pengganti permanen.

Anggota dewan kota dari kaukus hitam telah mendesak pengunduran McCarthy. Hal itu karena tingkat kejahatan tinggi di Chicago dan kurangnya transparansi dari departemen kepolisian.

Pelaku penembakan, Van Dyke telah meninggalkan penjara pada Senin (30/11) dengan jaminan. Dia ditempatkan di bagian administrasi setelah penembakan. Selain itu, dia masih menerima gaji dari kepolisian sampai didakwa dengan pembunuhan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement