REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Presiden Real Madrid Florentino Perez angkat bicara mengenai timnya yang terancam didiskualifikasi dari Copa Del Rey akibat menurunkan Denis Cheryshev yang masih dikenai larangan bertanding. Menurut Perez, Madrid akan selamat dari sangsi karena kartu kuning yang diterima pemain asal Rusia itu sudah tak berlaku lagi.
“Kalau kompetisi sudah berlalu dalam tiga putaran, semua kartu sudah dihapuskan. Kami sepenuhnya sadar. Dan, kami tak akan menurunkan pemain yang masih dalam masa larangan bermain,” kata Perez, dikutip dari Marca, Jumat (4/12).
Selain itu kata Perez, otoritas sepakbola Spanyol juga harus memberitahukan kepada klub bila memang ada pemain-pemain yang dianggap masih dalam masa hukuman. Ketika Madrid hendak bertandang ke markas Cadiz untuk Copa Del Rey, kata Perez, tak ada pemberitahuan apapun tentang hukuman Cheryshev. Sehingga pelatih Rafael Benitez juga beranggapan menurunkan Cheryshev tidak akan masalah.
"Ini adalah prinsip penting dan dasar hukum bahwa suspensi tidak menjadi efektif sampai saat penerima diberitahu. Real Madrid jadinya tak sadar kalau pemainnya dianggap masih dikenai hukuman,” ujar Perez berdalih.
Cheryshev sebelumnya mendapat kartu kuning di Copa Del Rey musim lalu saat masih dipinjamkan ke Villarreal. Pada partai semifinal, Cheryshev mengoleksi tiga kartu kuning sehingga harus absen selama satu pertandingan. Sampai dipulangkan oleh Los Merengues, Cheryshev belum sekalipun dimainkan musim ini sampai laga melawan Cadiz.
(Baca berita-berita tentang Cherysev di sini)