REPUBLIKA.CO.ID, ADEN -- Gubernur Aden, Yaman, Mayor Jenderal Jaafar Mohammed Saad tewas dalam serangan bom mobil yang diklaim dilakukan ISIS, Ahad (6/12). Lima anggota keamanan pribadinya ikut tewas dalam insiden.
Serangan terjadi di distrik Tawahi, Aden, Yaman bagian selatan. ISIS mengklaim melalui pernyataan yang diunggah layanan pesan, bahwa mereka meledakan sebuah mobil bermuatan bahan peledak ketika konvoi kendaraan Saad melintas.
ISIS mengancam akan melakukan operasi teror lain kepada orang yang mereka sebut tokoh kemurtadan di Yaman. ISIS juga mengunggah foto yang diduga puing kendaraan van putin yang membawa Saad. Dua foto lagi menunjukan bola api ketika bom meledak.
Tawahi telah menjadi salah satu basis kuat beberapa kelompok militan dalam bulan-bulan terakhir, termasuk Alqaidah. Saad yang baru ditunjuk jadi Gubernur itu terkenal dekat dengan Presiden Abd Rabbu Mansour Hadi yang baru saja kembali dari Arab Saudi.
Selain insiden Saad, pasukan bersenjata bermotor juga melakukan serangan terpisah di Aden. Salah satu serangan menewaskan pejabat inteligen militer Kolonel Aqeel al Khodr dan Hakim Mohsen Alwan yang dikenal karena menjatuhkan hukuman pada militan Alqaidah.