REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Tereliminasinya Manchester United (MU) terus mengundang kekesalan dari para legenda tim pemilik titel 20 Liga Primer Inggris itu. Kapten legendaris MU Roy Keane menyebut United kehilangan sosok pemain senior di tim yang punya pengaruh untuk mengubah mentalitas saat bertanding.
“Saya tidak melihat adanya pemain berkarakter. Tak bisa dipungkiri memang beberapa ada yang punya kualitas teknik tinggi, tapi jiwa kepemimpinan yang masih tidak tampak,” kata Keane dikutip dari the Guardian Kamis (10/12).
Nama gelandang tengah Michael Carrick disebut Keane seharusnya bisa mengatasi situasi mental pasukan United di lapangan. Dia berujar, dengan terus berada dalam situasi tertekan, sulit bagi para pemain United untuk mengeluarkan permainan terbaiknya.
“Gairah dan keinginan muncul dari pemimpin yang bisa mendorong rekan-rekannya. Carrick adalah pemain berpengalaman dia seharusnya bisa melakukan itu,” ujar mantan kapten MU sejak musim 1998 hingga 2005 itu.
Keane sendiri tidak menganggap kapten MU Wayne Rooney sebagai sosok yang pantas dipanuti para pemain lainnya. Aksi Rooney ketika malah berakting di acara gulat WWE ketika MU sedang kesulitan beberapa waktu lalu lah yang jadi pemicu amarah Keane pada eks juniornya itu, hingga kini.
(Baca juga: Young: Faktor Eksternal Pengaruhi Penampilan MU)