REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL—Ada yang berbeda dari pelatih Juergen Klopp usai pertandingan Liga Primer Inggris yang mempertemukan timnya dengan West Bromwich Albion di Stadion Anfield, Ahad (13/12). Ia mengaku tidak menjabat tangan pelatih West Brom Tony Pulis usai laga yang berkesudahan imbang 2-2 itu.
Sebelum laga, kedua pelatih terlihat cukup akrab. Namun pada babak kedua, Klopp dan Pulis kerap terlihat bersitegang. Puncaknya usai laga, keduanya tak bersalaman. (Baca juga: Imbang Lawan Liverpool, Pelatih West Brom Enggan Salahkan Pemain)
Klopp berdalih pertandingan Liverpool kontra the Baggies kali ini bukanlah laga persahabatan. Ia juga menyatakan kepada wartawan untuk menulis sesuai keinginan mereka tentang kejadian ini.
“(Namun) saya berharap yang terbaik untuk Pulis,” kata Klopp, dikutip dari Liverpool Echo, Senin (14/12).
Usai pertandingan ini, pelatih asal Jerman ini mengabarkan Dejan Lovren cedera lutut karena beradu dengan pemain West Brom Craig Gradner. Lovren keluar dari lapangan dengan tandu yang dibawa oleh tim medis.
Pihak the Reds harus menunggu diagnosa hasil pemindaian Lovren untuk mengetahui seberapa parah cederanya.
“Kami berharap cedera Lovren tidak terlalu parah,” ujarnya.
Lovren sendiri merasa keadaan lututnya tidak terlalu buruk. Tetapi bagi Klopp dalam situasi cedera seperti ini, semuanya bisa saja terjadi.
The Reds akan menghadapi Watford dalam Liga Primer, Ahad (20/12). Leicester City kemudian akan menjadi lawan Liverpool pada Sabtu (26/12).
(Baca berita-berita Liga Primer Inggris di sini)