REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Tetap Palestina di New York, Amerika Serikat (AS), Dubes Riyad H Mansour berharap masyarakat internasional yang menyampaikan dukungan untuk Palestina tidak hanya kata-kata, melainkan merealisasikannya.
Menurutnya, membahas isu Yerusalem harus dikaitkan dalam konteks penjajahan Israel atas Yerusalem Timur dan penjajahan Israel secara luas terhadap Palestina. (Baca juga: Surat Terbuka Saldi Isra untuk Jokowi).
"Masyarakat internasional jangan hanya menyampaikan dukungan melalui pernyataan saja, namun perlu merealisasikan dukungan tersebut dalam tataran praktis,” katanya saat penutupan International Conference on the Question of Jerusalem di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa (15/12).
Ketua Komite Palestina PBB, Desra telah menggarisbawahi pandangan dari berbagai pakar yang hadir bahwa isu Yerusalem merupakan isu paling sulit dari enam isu utama terkait Palestina. Ini mengingat isu Yerusalem melibatkan aspek politik, demografi, hingga ekonomi.
‘’Jangan mengartikan konflik ini dalam pandangan agama. Marilah kita semua memahami bahwa isu Yerusalem dan konflik Palestina-Israel bukan konflik agama,’’ katanya.