Kamis 17 Dec 2015 11:45 WIB

Ahok: Lebih Baik Orang Jakarta Nggak Ada Bus

Rep: C18/ Red: Yudha Manggala P Putra
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)
Foto: JAk TV
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyebut angkutan umum jenis bus lebih baik hilang dari ibu kota daripada mencelakakan orang. Ahok mengungkapkan itu menyusul dua kecelakaan melibatkan Metromoni sejak awal Desember 2015 ini.

Satu peristiwa menimpa metromini yang ditabrak Comutter Line di perlintasan pintu kereta Angke, lainnya adalah bus yang menabrak dua orang pejalan kaki di Meruya. Dua peristiwa tersebut telah menewaskan 19 orang.

"Lebih baik orang Jakarta nggak ada bus daripada bus yang bunuh orang," kata Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Balaikota Jakarta, Kamis (17/12).

Ahok mengatakan kecelakaan tersebut disebabkan banyaknya bus Metromini yang tidak layak jalan dan tidak lulus uji KIR. Sejauh ini, langkah yang diambil Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berupa menyita unit bus yang tidak layak jalan.

Pemprov mengaku tidak mampu untuk menghapuskan keberadaan angkutan umum tersebut. "Kita tidak mungkin menghapus PT Metromini karena itu urusan kemenkumham," kata Ahok.

Pemprov sejauh ini telah menyita sekitar 1600 unit bus Metromini yang dikandangkan di Rawa Buaya. Namun, beberapa bus tersebut telah ditebus dan kembali beroperasi.

"Ya silakan keluar nanti tangkap lagi, kan gampang nangkapnya, Metromini di emperan sudah jelek dikit tangkap. Kalo saya ketemu di jalan masih ada yang keliaran arintya ini ada yang tidak benar," katanya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement