Kamis 17 Dec 2015 16:00 WIB

Kota Sukabumi Gelar MTQ Pelajar Keenam

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Andi Nur Aminah
Peserta lomba MTQ XVII tingkat kota Bekasi 2015 nampak beriring-iringan pawai pada acara pembukaan lomba tersebut di Bekasi, Selasa (6/10).
Foto: Republika/Darmawan
Peserta lomba MTQ XVII tingkat kota Bekasi 2015 nampak beriring-iringan pawai pada acara pembukaan lomba tersebut di Bekasi, Selasa (6/10).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Kota Sukabumi menggelar ajang Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat pelajar ke enam.  Kegiatan tersebut diikuti oleh ratusan pelajar mulai tingkat SD, SMP hingga SMA. ‘’Acara MTQ pelajar sudah dibuka pada Rabu (16/12) lalu,’’ ujar Kepala Bagian Administrasi Kesra (Kesejahteraan Rakyat) Setda Kota Sukabumi, Dede Nurdin Kamis (17/12). 

Rencananya, ajang MTQ Pelajar ini berlangsung selama dua hari yakni 16 dan 17 Desember. Dede mengatakan, MTQ Pelajar tahun ini mengambil tema 'Melalui MTQ Kita Tingkatkan Pemahaman dan Pengamalan Isi Kandungan Alquran untuk Mewujudkan Pelajar yang Berakhlakul Karimah Menuju Kota Sukabumi yang Rahmatan Lil Alamin.' 

Cabang yang dilombakan antara lain cabang tilawah dan cabang Hifzhil Quran katagori SD, SMP dan SMA sederajat. Selain itu cabang Musabaqah Syarhil Quran (MSQ) dan cabang Musabaqah Fahmil Quran (MFQ). Jumlah peserta yang berasal dari tujuh kecamatan itu mencapai sebanyak 676 orang.

Dede mengatakan, pemkot secara rutin menggelar ajang MTQ tingkat pelajar. Acara ini digelar untuk meningkatkan pemahaman dan pengamalan seni baca tulis Alquran di kalangan pelajar. Hal ini pun ungkap Dede, sejalan dengan visi misi Pemkot Sukabumi yakni mewujudkan pemerintahan yang rahmatan lil alamin. 

Tujuan lainnya yakni untuk menggali dan mengembangkan potensi pelajar yang memiliki bakat di bidang seni baca tulis Alquran. Sehingga nantinya Sukabumi bisa memiliki generasi muda yang cerdas dan menguasai ilmu agama dengan baik. Selain itu mempunyai akhlak yang mulia dan berkontribusi positif pada perkembangan daerah. 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement