REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengapresiasi kinerja pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode sebelumnya, termasuk pelaksana tugas (plt) pimpinan KPK. Mendagri berharap kinerja baik tersebut bisa diteruskan oleh pimpinan KPK yang baru ditetapkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
"Saya sebagai Mendagri dan pribadi menyampaikan penghargaan kepada pimpinan KPK dan Plt KPK yang akan digantikan kepengurusan baru," kata Tjahjo, Sabtu (19/12).
Menurutnya, KPK di bawah pimpinan sebelumnya telah mampu dan sangat baik melaksanakan tugasnya dalam pemberantasan dan pencegahan korupsi. Pimpinan yang lalu juga, kata Tjahjo menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi dan tanggung jawab.
"Semoga keberhasilan ini diteruskan lebih prograsif oleh pimpinan KPK yang baru ditetapkan DPR sambil menunggui Pelantikan," ujarnya.
Tjahjo menambahkan, Kemendagri akan terus dan mendukung penuh setiap langkah KPK dalam optimalisasi pencegahan dan pemberantasan korupsi, termasuk dengan pimpinan yang baru tersebut.
"Kami percaya proses yang panjang dari seleksi pansel KPK dan hasil pemilihan DPR sudah sesuai mekanisme serta peraturan yang ada," kata mantan anggota DPR RI tersebut.
Ia pun meminta kepada masyarakat untuk terus mendukung terus KPK di bawah kepemimpinan KPK saat ini, termasuk juga terus memonitor KPK.
"Kita harus percaya pada pimpinan KPK yg baru untuk menegakkan hak dan pemberantasan korupsi, karena setiap gerak langkah KPK akan dimonitor penuh oleh elemen-elemen masyarakat Indonesia," ujarnya.
Sebelumnya, Komisi III DPR telah memilih lima pimpinan KPK periode 2015 – 2020 dari 10 nama calon pimpinan yang diajukan, Kamis (17/12) kemarin. Kelimanya yakni Agus Rahardjo (ketua KPK), Basaria Panjaitan, Alexander Marwata, Laode Muhammad Syarif, Saut Situmorang.