Ahad 20 Dec 2015 03:44 WIB

Bentuk Koalisi Anti-ISIS, Arab Saudi Disebut Bodoh

Red: Indira Rezkisari
Muslim India menggelar aksi demontrasi menentang ISIS di Kolkata, India, Rabu (18/11).
Foto: Reuters/Rupak De Chowdhuri
Muslim India menggelar aksi demontrasi menentang ISIS di Kolkata, India, Rabu (18/11).

REPUBLIKA.CO.ID, DOHA --  ISIS mengancam akan menyerang Arabi Saudi karena dianggap telah berkolusi dengan sekutu. Pernyataan tersebut keluar setelah Arabi Saudi mengatakan membentuk koalisi 34 negara anti-ISIS.

ISIS menyebut kelompok koalisi dengan julukan bodoh dan tolol. Rencananya koalisi anti-ISIS dipimpin oleh Deputi Kerajaan Saudi Pangeran Mohammed bin Salman dan bermarkas di Riyadh.

"Atas izin Allah, aliansi ini akan mengawali runtuhnya pemeritahan dari tiran di tanah Islam," ujar artikel berjudul 'aliansi Mohammed bin Salman kejutkan sekutu'.

Dikutip dari Reuters, Ahad (20/12), terjadi kebingungan atas peran koalisi bahkan diantara anggotanya. Akibatnya muncul dugaan koalisi merupakan langkah Saudi Arabia mengklaim kepemimpinan dari dunia Sunnia melawan Shi'ite Iran.

Arab Saudi memang kerap diterpa penembakan bersenjata dan serangan bom tahun ini. Banyak diantaranya dituding dilakukan oleh ISIS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement