REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Manajemen Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan Kupang menutup sementara layanan pelayaran untuk semua lintasan di Pulau Flores, Sumba, dan Sabu, serta Alor, akibat cuaca buruk. Kecuali pelayaran Kupang-Rote yang tetap dibuka.
"Berhubung cuaca buruk, maka pelayanan kapal feri untuk hari ini 22 Desemebr 2015 semua lintasan di Pulau Flores, Sumba, dan Sabu, serta Alor ditutup sementara, kecuali Kupang-Rote tetap dilayani KMP Inne Rie II dan KMP Ille Labalekan," kata General Manajemen PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kupang, Arnold Yanssen, melalui pesan singkat, di Kupang, Selasa.
Selain menutup pelayaran ke semua rute itu, pihak manajemen ASDP Kupang juga memutuskan untuk mempercepat waktu pelayaran dari Kupang tujuan Rote Ndao lebih awal, yaitu pukul 06.00 WITA pagi dari biasanya pukul 07.00 WITA, untuk mencegah gelombang pasang di Selat Rote Ndao dan Selat Pukuafu, perairan setempat.
Ia menyebutkan, kondisi cuaca di perairan Selat Rote dan Laut Timor dan Laut Sawu bergerak pada tekanan antara 2,5 meter hingga 4,0 meter, sehingga rawan untuk dilayari.
Cuaca tak bersahabat itu, juga telah diperingatkan BMKG melalui laman resminya untuk diwaspadai, baik oleh layanan transportasi untuk jalur laut, darat, dan udara, mengingat di wilayah tertentu yang dilanda hujan ringan, angin kencang, dan petir serta kondisi cuaca buruk lainnya.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah memperingatkan pengelola dan pengguna transportasi laut, darat, dan udara untuk mewaspadai gelombang tinggi di perairan laut setempat, serta awan tebal yang dapat menghambat jarak pandang, mulai Minggu hingga Senin (20--21/12).