REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih Timnas Spanyol Vicente del Bosque memastikan bahwa kepensiunannya sudah dekat dan Piala Eropa tahun depan akan menjadi turnamen besar terakhirnya.
Namun saat berbicara di markas besar Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) di luar Madrid, Del Bosque akan berbicara terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan final.
"Kepensiunan saya sudah dekat. Jika segala sesuatunya berjalan sesuai rencana maka turnamen itu adalah akhirnya," kata Del Bosque merujuk Piala Eropa 2016 di mana Spanyol memburu gelar ini untuk ketiga kali berturut-turut.
"Namun motif dari buku ini tidaklah untuk mengucapkan selamat tinggal karena masih ada enam bulan sampai Euro dan banyak hal terjadi pada saat itu," sambung dia.
Pada buku barunya, Del Bosque mengisyaratkan bahwa dia berniat pensiun setelah putaran final Piala Eropa di Prancis Juni dan Juli mendatang setelah menukangi La Roja sejak 2008.
Del Bosque, yang meneruskan tugas Luis Aragones setelah Spanyol berjaya pada Piala Eropa 2008, adalah figur yang sangat populer di Spanyol setelah mengantarkan timnas menjadi juara Piala Dunia 2010 dan menjuarai Piala Eropa kedua kali berturut-turut dua tahun kemudian.
Namun dia gagal total pada putaran final Piala Dunia di Brasil tahun lalu. Spanyol akan menjadi tim paling sukses dalam sejarah Piala Eropa jika menjuarai turnamen ini untuk ketiga kali berturut-turut dan keempat secara keseluruhan, di Prancis, tahun depan