Selasa 22 Dec 2015 12:46 WIB

Polisi Telusuri Laporan Dugaan Joki '3 in 1' Diperkosa WNA

Korban perkosaan (ilustrasi).
Foto: Archive.indianexpress.com
Korban perkosaan (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penyidik Polrestro Jakarta Selatan menelusuri laporan dugaan pemerkosaan yang dilakukan dua warga negara asing (WNA) terhadap seorang gadis yang menjadi joki '3 in 1' berinisial SM (18 tahun).

"Itu baru dugaan petugas masih memastikan kebenaran kejadian itu," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Mohammad Iqbal di Jakarta, Selasa (22/12).

Iqbal mengaku petugas Polres Metro Jakarta Selatan menerima laporan dugaan pemerkosaan yang dilakukan dua warga asing diduga berasal dari benua Afrika itu. Ia menyebutkan polisi menelusuri laporan kejadian itu karena jarak antara tempat pemerkosaan dengan lokasi korban meminta pertolongan cukup jauh.

Berdasarkan keterangan sementara pelapor, SM yang melayani jasa joki '3 in 1' itu menumpang kendaraan pelaku di kawasan Senayan City Jakarta Pusat, Senin (21/12) petang. Kedua penumpang WNA itu membawa SM menuju salah satu pusat perbelanjaan di daerah Bumi Serpong Damai (BSD) Tangerang Selatan Banten, lalu memperkosa korban di area parkir basement.

Iqbal menyebutkan korban SM meminta pertolongan kepada petugas keamanan saat berada di Lippo Mall Kemang pada Senin (21/12) sekitar pukul 22.30 WIB. Selanjutnya, petugas keamanan membantu korban melaporkan kejadian itu ke Polres Metro Jakarta Selatan dan menjalani visum di Rumah Sakit Polri Kramatjati Jakarta Timur.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement