REPUBLIKA.CO.ID, PALOPO -- Nahkoda KM Marina Baru 2B, Asdar berhasil ditemukan dengan selamat oleh seorang nelayan kapal tradisional. Iksan (30) salah satu nelayan yang menemukan Asdar mengatakan dia bersama 10 nelayan lainnya awalnya akan bertolak ke perairan Teluk Bone untuk mencari ikan di bangang atau tempat menangkap ikan tradisional, Ahad (20/12). Nelayan yang telah mencari ikan selama satu hari itu, kemudian mendengar teriakan minta tolong. Setelah dicari ternyata ada seseorang tengah mengapung di tengah laut dengan dua buah pelampung.
Iksan bersama nelayan lainnya mengangkat penumpang tersebut yang ternyata adalah nakhoda KM Marina Baru 2B. Kondisi Asdar saat pertama kali ditemukan, Ikhsan mengatakan sangat lemah. "Dia tidak bisa berbicara waktu ditanya siapa namanya," kata Ikhsan.
Setelah cukup lama terdiam, Asdar kemudian bercerita bahwa dia adalah korban tenggelamnya kapal KM Marina Baru 2B. "Kami langsung kasih minum, gula merah dan nasi kepada Asdar. Karena dia terlihat lelah sekali," ujar Ihsan, saat ditemui di rumahnya.
(Baca Juga: Tiga Hari di Laut, Nahkoda KM Marina Mengaku Awalnya Bersama Lima Korban Lain).
Nelayan asal Desa Raja, Kecamatan Bau, Luwu ini mengatakan, nelayan sebenarnya sempat akan mengevakuasi Asdar sesaat setelah ditemukan. Tapi karena ombak yang sangat besar, nelayan enggan mengambil resiko. Akhirnya mereka berinisiatif untuk menginap sehari dan pergi di hari berikutnya, Selasa (22/12) pagi, ketika ombak sudah tidak terlalu tinggi.