Rabu 23 Dec 2015 06:35 WIB

Ranieri: Mourinho Takut kepada Saya

Claudio Ranieri (kiri) memeluk Jose Mourinho
Foto: REUTERS/Andrew Yates
Claudio Ranieri (kiri) memeluk Jose Mourinho

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Claudio Ranieri membawa Leicester City memuncaki Liga Primer Inggris. Hasil yang dicapai Ranieri di luar dugaan banyak pihak.

Ranieri pun menjadi buah bibir saat timnya berhasil mengalahkan Chelsea yang saat itu ditukangi Jose Mourinho. Pada masa lalu Mou kerap melontarkan komentar tak sedap kepada Ranieri.

Ranieri tidak punya keinginan untuk membalas dendam. Ia bahkan mengaku kecewa terhadap pemecatan Mourinho.

Menurut Ranieri, Mourinho mengatakan hal-hal buruk karena takut kepada dia. "Itu yang dilakukan Mourinho. Itu metode dia terhadap lawan yang ingin dia kalahkan," ujar Ranieri kepada Dagospia dikutip Football Italia, Selasa (22/12).

Pelati berusia 64 tahun itu mengungkapkan Mourinho lah orang pertama yang mengirimkan pesan selamat datang saat Ranieri pertama kali tiba di Licester.

"Saat saya merangkul dia pada akhir pertandingan, itu tulus," kata Ranieri.

Saat ini ia menilai timnya menjadi anomali. Salah satunya akinat banyak klub besar yang bermain pada level yang tak semestinya. Namun menurut dia ini tak akan bertahan lama.

Saya yakin, misalnya Chelsea akan naik kembali dengan cepat dan saya juga terkesan dengan Arsenal teman saya Arsene Wenger," ujar pelatih asal Italia ini.

Baca berita-berita tentang Jose Mourinho >> di sini <<

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement