REPUBLIKA.CO.ID, LEICESTER -- Penampilan tim yang baru dua musim kembali merasakan kompetisi tertinggi Liga Primer Inggris, Leicester City sungguh mencengangkan musim ini. Hingga mendekati paruh musim, tim asuhan Claudio Ranieri ini kokoh di puncak klasemen.
Meski demikian, sang pelatih enggan menjadikan timnya masuk dalam predikat tim laik juara. Ranieri menyadari, punya perbedaan dua poin dengan Arsenal di posisi runner up klasemen sementara tidaklah sama sekali aman.
“Saya pikir kami hanya sedang menikmati posisi ini saja. Kami belum terbiasa dengan peringkat pertama, jadi beban juara bukan berada pada kami, tapi Manchester City dan Arsenal lah yang sangat kuat musim ini,” ujar Ranieri dikutip dari laman resmi, Rabu (23/12).
Khusus untuk Arsenal yang sudah mengalahkan mereka musim ini, Ranieri mencap Meriam London sebagai calon kuat juara musim ini. Menurut dia, meski Arsenal sudah vakum juara sejak 11 tahun silam, namun mereka disebutnya punya mental juara.
“Bisa dikatakan kami sedang dalam kebertungan bisa berada di posisi puncak. Tapi Arsenal, mereka sudah jelas menunjukkan kekuatannya musim ini,” kata Ranieri.
Hingga pekan ke-17, Leicester kokoh di puncak klaseme dengan 38 poin. Di bawahnya, ada Arsenal dengan 36 poin dan City 32 angka.