REPUBLIKA.CO.ID, MISSISSIPPI -- Petugas pemulihan dan pekerja utilitas mulai membersihkan kerusakan akibat badai yang menghasilkan tornado di enam negara bagian di Amerika Selatan dan Midwest. Sedikitnya 14 orang tewas.
Deklarasi darurat diterbitkan di Missisippi dan Tennessee, dua negara yang paling terpukul oleh cuaca buruk pada Rabu lalu. Hal itu dikarenakan rencana liburan para wisatawan akhir pekan ini.
(Baca: Tornado di AS Tewaskan 11 Orang)
Sekitar 100 juta orang Amerika diperkirakan akan melakukan perjalanan selama liburan Natal, kebanyakan dari mereka melakukan perjalanan dengan mobil. Layanan Cuaca Nasional memperkirakan badai parah mengisolasi wilayah pertengahan Atlantik ke Gulf Coast.
Pihak berwenang mengatakan, badai dipicu oleh lebih dari 20 tornado di Arkansas, Illinois, Indiana, Mississippi, Tennessee dan Michigan.
Salah satu tornado besar menghancurkan lebih dari 100 rumah dan bangunan lain di Mississippi utara sebelum menuju Tennessee barat.
Gubernur Mississippi Phil Bryant menyatakan keadaan darurat yang terkena badai. Ia mengatakan, 14 tornado telah mendarat di negara itu. Ia mengatakan, tujuh orang tewas termasuk anak berusia 7 tahun dan satu orang hilang.
Enam korban jiwa akibat badai dilaporkan oleh pihak berwenang di Tennessee. Seorang wanita berusia 18 tahun dikabarkan tewas di Arkansas ketika pohon menimpa rumahnya.
Sebuah tornado langka mendarat di Canton, Michigan dan sekitar 15 ribu rumah di negara bagian tetangga dan Wisconsin tanpa listrik. Badan Cuaca Nasional mengunggah peringatan adanya angin kencang di Danau Michigan di mana gelombang setigi 4,6 meter diperkirakan terjadi.
Sekitar 500 penerbangan di bandara Atlanta Hartsfield-Jackson ditunda atau dibatalkan.
Baca juga:
Netanyahu Mengaku Terkejut dengan Video Perayaan Pembunuhan Bayi Palestina
Pendukung Trump yang Rencanakan Pemboman Muslim Dibebaskan