Jumat 25 Dec 2015 21:27 WIB

Wakil Walikota Depok Hadiri Tahlilan Almarhum KH Maisar Yunus

Wakil Walikota Depok Dr KH Idris Abdul Shomad (kedua dari kiri) bersama penulis buku
Foto: Dok Saefulloh
Wakil Walikota Depok Dr KH Idris Abdul Shomad (kedua dari kiri) bersama penulis buku "Atasi Masalahmu dengan 7S" Ustadz A Saefulloh MA (kiri).

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK – Wakil Walikota Depok Dr KH Idris Abdul Shomad MA menghadiri tahlilan hari ketujuh  wafatnya Mutasyar NU Kota Depok Almarhum KH Maisar Yunus bin Yunus, di Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat, Jumat (25/12). Acara tersebut digelar malam ini mulai  ba’da Isya dan direncanakan selesai pukul 23.00.

Sejumlah Asatidz Majelis Azzikra juga hadir pada acara tahlilan tersebut. Mereka adalah Ustadz A Saefulloh MA, Ustadz Iwan Zawawi, Ustadz Syarifuddin, dan Ustadz Ahmad Syuhada (anak alm KH Maisar Yunus). Tak ketinggalan, sejumlah ulama kota Depok dan ratusan jamaah dari Kampung Rawa Depok, Rangkapan Jaya Baru, turut menghadiri tahlilan tersebut.

Menurut KH Idris Abdul Shomad ,  Imam Ahmad bin Hambal (Mazhab Hambali), dalam kitab  “Azzuhdu’  meriwayatkan atsar marfu yang terangkat sampai ke Rasulullah SAW. Terjemahannya adalah “Orang yang sudah meninggal mendapat cobaan tujuh  hari/malam, maka pada hari/malam tersebut disunnahkan  untuk memberikan makanan.”

 

Maksudnya, kata Idris,  memberikan makanan oleh keluarga almarhum kepda jamaah tahlilan merupakan bagian dari sedekah untuk almarhum. “Inilah yang menjadi sandaran tradisi tahlilan. Kita semua adalah ashabul musibah,” kata Idris.

Ustadz Saefulloh mengemukakan,  tahlilan merupakan dari rangkain doa untuk almarhum yang biasa dilakukan di setiap kegiatan acara ta'ziyah kematian di Indonesia. “Tahlilan berisi doa, zikir, silaturahim, sedekah sehingga harus terus dilakukan walaupun ada sebagian yang menyatakan tahlilan adalah suatu yang bid'ah,” papar Ustadz Saefulloh.

Pada kesempatan tersebut Ustadz Saefulloh menyerahkan buku “Atasi Masalahmu dengan 7S” atau biasa disebut buku “7S” kepada Idris. Buku yang ditulis oleh Saefulloh dan diterbitkan  Ajib Publishing (2015) itu menawarkan tujuh  resep untuk menghadapi berbagai persoalan dan tantangan kehidupan berdasarkan tuntunan Al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah SAW.

Ketujuh resep itu adalah shalat, shalawat, sedekah, syukur, sabar, silaturahim, dan senyum. Idris sangat senang menerima buku tersebut. Ia pun tak lupa memina tanda tangan penulisnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement