Sabtu 26 Dec 2015 10:11 WIB

Sejumlah Negara Minta Pemutaran Film 'Tausyiah Cinta'

Pemutaran film di bioskop (ilustrasi)
Pemutaran film di bioskop (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Produser film "Tausiyah Cinta" Suwandi Basyir mengakui saat ini banyak mendapatkan permintaan dari sejumlah negara agar karyanya ini bukan hanya fokus di Indonesia namun juga bisa disaksikan di luar negeri. "Ada beberapa negara yang memang meminta kami membawa film ini keluar negeri seperti dari Malaysia, Singapura, Korea Selatan dan bahkan Amerika Serikat," kata Produser Film "Tausiyah Cinta, Suwandi Basyir.

Permintaan dari warga Indonesia di berbagai negara yang dilakukan melalui email dan Whatsapp itu telah diterima pihaknya. Dirinya juga berharap bisa segera memenuhi permintaan itu sekaligus mempromosikan karya ini ke dunia internasional. Dia bangga dengan respon masyarakat yang begitu tinggi terhadap karya yang akan diputar secara reguler pada Januari 2016 tersebut.

"Kami tentu upayakan untuk memenuhi permintaan dari masyarakat untuk membawa dan memutar film ini disejumlah negara. Mudah-mudahan pada 2016 bisa kita wujudkan," katanya.

Respon masyarakat di sejumlah kota terhadap film ini juga begitu tinggi yang membuat dirinya optimistis bisa mendatangkan penonton yang lebih besar. Ia menjelaskan, film ini memiliki keistimewaan dan berbeda dengan film yang pernah ada sebelumnya. Diantaranya tidak ada adegan bersentuhan, pelukan diantara para pemain lawan jenis. Bahkan, kata dia, film ini juga tidak menampilkan adegan berdua-duaan dengan yang bukan mahramnya yang justru oleh masyarakat dinilai memberikan dampak negatif.

Selain itu, menurut pria yang akrab disapa Ibas inim film ini juga berbeda dan patut ditonton karena terdapat banyak lantunan ayat suci Alquran dalam beberapa adegan. Sountrack filmnya juga nasyid atau musik positif termasuk penggunaan kalimat inspriratif dari setiap adegannya. "Kami memberikan tontonan yang syarat dengan nilai-nilai Islami. Dakwah itu bukan hanya bisa dilakukan melalui ceramah namun juga bisa lewat film yang memang memberikan pencerahan dan hal positif bagi penonton," ujarnya.

sumber : antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement