REPUBLIKA.CO.ID, JALALABAD -- Empat kepala militan ISIS tergeletak di tepi jalan utama di Afghanistan timur, Senin (28/12). Keempatnya dipenggal oleh militan setempat yang loyal terhadap ketua parlemen Afghanistan.
Menurut Dawn, dikutip dari ANI News, militan ISIS pertama kali menangkap empat militan Pasoon atau 'Pemberontakan' dan memenggal mereka. Militan tersebut lantas membalas ISIS dengan melakukan hal serupa.
(Baca: Pasukan Irak Bersihkan Bom yang Ditanam ISIS di Ramadi)
Puluhan anggota Pasoon yang loyal kepada wakil ketua parlemen Haji Zahir telah memerangi Taliban dan militan ISIS di distrik Achin, Nangarhar selama beberapa pekan.
Namun, juru bicara gubernur provinsi setempat Ataullah Khoqani mengatakan pemerintah Afghanistan tidak terlibat dalam insiden itu. ISIS juga telah menguasai siaran radio di Nangarhar untuk merekrut pemuda Afghanistan.
Baca juga:
Jadi Penumpang ke-100 Juta, Pria Ini Kebanjiran Hadiah
Evakuasi Oposisi dari Suriah Dimulai