Selasa 29 Dec 2015 22:27 WIB

Jatah Menteri, Romi: PAN Harus Bangun Komunikasi dengan Megawati

Rep: Hasanul Rizqa/ Red: Bayu Hermawan
Rommy Romahurmuzy
Foto: Republika/Yasin Habibi
Rommy Romahurmuzy

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) versi Muktamar Surabaya, Romahurmuziy mengatakan wajar jika Partai Amanat Nasional (PAN) meminta jatah kursi menteri dalam Kabinet Kerja Presiden Joko Widodo.

Namun, pria yang akrab disapa Romi itu menyarankan agar PAN membangun komunikasi yang insentif dengan para elit Koalisi Partai Pendukung Pemerintah (KP3), khususnya dengan ketua Umum PDIP Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Sebab menurutnya peran Megawati sebagai pimpinan partai berkuasa penting di dalam menentukan partai apa mendapatkan kursi menteri mana.

"Politik itu kan soal take and give. Dan menteri adalah political appointed. Ia adalah jabatan yang ditunjuk secara politik oleh presiden," katanya.

"Silakan dituntaskan dulu komunikasi politiknya dengan seluruh parpol pendukung pemerintah. Dan alhamdulillah, PAN juga setahap demi setahap membangun komunikasi terutama dengan Ibu Mega sebagai koordinator KP3," jelasnya.

Ia menambahkan, Presiden Jokowi tak turut langsung di dalam menentukan komposisi KP3. Mantan gubernur DKI Jakarta itu, menurut Romi, menyerahkan sepenuhnya keputusan politis tersebut kepada semua elite ketua umum partai-partai anggota KP3.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement