REPUBLIKA.CO.ID, RAQQA -- Pemimpin kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) Abu Bakr al-Baghdadi, menyerukan semua umat Islam bangkit dan menggulingkan Israel serta negara Barat.
Namun seruannya justru ditanggapi dengan candaan oleh netizen di media sosial. Dilansir laman Mirror.co.uk, Rabu (30/12), dalam sebuah pesan langkanya, pemimpin ISIS tersebut meminta semua Muslim segera bergabung dengan organisasi teroris.
Ia menambahkan hal itu untuk melawan tirani orang-orang murtad dan melakukan pembalasan atas ulah Barat di Suriah, Irak serta Yaman.
"Pemimpin ISIS: Kami menyerukan kepada setiap Muslim untuk bergabung dalam pertarungan, terutama di wilayah dua tempat suci (Arab Saudi)," kata Baghdadi melalui akun Twitternya @iyad_elbaghdadi.
Namun nampaknya Baghdadi harus kecewa dengan respons netizen terhadap seruannya. Para netizen Muslim di media sosial menertawakan pesan tersebut.
"@iyad_elbaghdadi maaf Amir al-musyrikin, saya sibuk menjadi Muslim yang sebenarnya, menyumbang untuk amal dan lainnya," ujar Jay Zadeh salah satu netizen melalui akun Twitternya @JayLikesIt.
Akun lain juga menyatakan hal senada. "@iyad_elbaghdadi baca saja Alquran, itu tidak dianjurkan sobat. Maaf kawan," kata akun Twitter @MemetCelebi.
Berita yang kami kutip dari laman Mirror.co.uk ini ternyata ada kesalahan fatal. Dengan ini kami menyampaikan permintaan maaf dan berikut link ralat beritanya: Miliki Nama Mirip, Aktivis Arab Ini Dikira Pemimpin ISIS
Baca juga:
Militer Suriah Kembali Rebut Kota dari ISIS
10 Komandan ISIS Tewas Bulan Ini
Helikopter PM Irak Ditembaki ISIS di Ramadi