Jumat 01 Jan 2016 12:20 WIB

JK: Pemerintah Pertimbangkan Tuntutan Din Minimi

Rep: Dessy Suciati Saputri/ Red: Esthi Maharani
Seorang petugas membawa senjata milik kelompok Nurdin alias Din Minimi setelah diserahkan kepada pihak berwajib di Desa Ladang Baro, Kecamatan Julok, Aceh Timur, Aceh, Selasa (29/12).
Foto: Antara/Yusri
Seorang petugas membawa senjata milik kelompok Nurdin alias Din Minimi setelah diserahkan kepada pihak berwajib di Desa Ladang Baro, Kecamatan Julok, Aceh Timur, Aceh, Selasa (29/12).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pemimpin kelompok bersenjata di Aceh Din Minimi meminta sejumlah tuntutan kepada pemerintah saat menyerahkan diri. Wakil Presiden Jusuf Kalla pun menyampaikan pemerintah akan mempertimbangkan sejumlah tuntutan yang diminta oleh Din Minimi. JK menyampaikan pemerintah segera akan membahas terkait tuntutan tersebut.

"Ya seperti dikatakan Pak Sutiyoso semua itu kita pertimbangkan pasti. Akan segera dibicarakan," kata JK di Yogyakarta, Jumat (1/1).

Sedangkan, terkait permintaan agar pemerintah memberikan perhatian kepada para anak-anak yatim dan janda akibat konflik di Provinsi Aceh, JK menyampaikan tuntutan tersebut telah dilaksanakan oleh pemerintah daerah Aceh.

"Itu sebenarnya sudah dilaksanakan dengan kemarin itu program di Aceh sendiri. Program apa itu ARR atau apa. Sudah banyak sekali, triliunan dana. Mungkin BRA. Itu mungkin kurang sosialisasi saja," jelas dia.