REPUBLIKA.CO.ID, CILACAP -- Seorang wisatawan asal Desa Pageralang, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, dilaporkan hilang akibat tenggelam di Pantai Widarapayung, Cilacap.
"Peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar pukul 06.00 WIB namun baru dilaporkan oleh masyarakat kepada kami sekitar pukul 07.00 WIB," kata Koordinator Badan "Search and Rescue" Nasional (Basarnas) Pos SAR Cilacap Mulwahyono di Cilacap, Jumat (1/1) siang.
Ia mengatakan bahwa berdasarkan laporan dari masyarakat tersebut, korban diketahui bernama Samir (25), warga Desa Pageralang RT 02 RW 05, Kecamatan Kemranjen, Banyumas. Menurut dia, korban diketahui datang ke Pantai Widarapayung bersama istrinya, Novitasari (21), sekitar pukul 05.00 WIB, saat loket belum buka.
"Mereka berdua kemudian bermain air di pantai namun tiba-tiba datang gelombang tinggi. Samir yang mengetahui istrinya terseret gelombang berupaya memberi pertolongan," katanya.
Akan tetapi nahas, kata dia, Samir justru terseret gelombang hingga akhirnya tenggelam dan sampai saat ini masih dalam pencarian. Menurut dia, upaya pencarian korban tidak hanya melibatkan personel Basarnas Pos SAR Cilacap tetapi juga relawan Cilacap Rescue, Serayu Rescue, Widarapayung Surfing Club, dan Tagana Banyumas.
"Kami hanya menerjunkan enam personel ke Widarapayung karena tujuh personel lainnya sudah diberangkatkan ke Pantai Kenoyojayan, Ambal, Kebumen, untuk membantu pencarian korban tenggelam di sana," katanya.
Baca juga: Jumlah Pengunjung Ancol Diperkirakan Naik 500 Persen