REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Tiga warga sipil termasuk dua anak tewas dalam serangan rudal lintas perbatasan dari Yaman di daerah perumahan di bagian barat daya Arab Saudi, kata pihak berwenang pertahanan sipil.

Sebelas lainnya luka-luka, di antara mereka adalah sembilan anak, ketika sejumlah rudal menghantam daerah pemukiman di wilayah Jazan, Kamis, kata juru bicara pertahanan sipil Mayor Yehia al-Qahtani dalam sebuah pernyataan.

Arab Saudi memimpin koalisi militer yang telah memerangi gerilyawan yang didukung Iran di negara tetangganya, Yaman, sejak Maret.

Gerilyawan meningkatkan serangan roket melintasi perbatasan Arab Saudi dalam beberapa hari terakhir, sehingga mendorong koalisi untuk mengancam pembalasan yang gencar.

Arab Saudi telah mengerahkan rudal Patriot, yang dirancang untuk melawan serangan dan baru-baru ini dan mencegat rudal yang ditembakkan dari Yaman hampir setiap hari.

Lebih dari 80 orang, sebagian besar dari mereka tentara dan penjaga perbatasan, telah tewas dalam penembakan dan bentrokan lintas perbatasan di selatan kerajaan itu sejak operasi koalisi mulai di Yaman.

Di Yaman konflik telah menewaskan hampir 6.000 orang sejak Maret, menurut data PBB.

Ikuti Whatsapp Channel Republika