REPUBLIKA.CO.ID, RAMADI – Kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) telah melancarkan serangan terhadap sebuah pangkalan militer Irak di dekat Ramadi, Jumat (1/1). Serangan ini hanya beberapa hari setelah kota itu direbut kembali oleh pasukan pemerintah Irak.
‘’Pembom mobil bunuh diri dan anggotanya mengenakan sabuk peledak mengambil bagian dalam serangan itu,’’ ujar seorang juru bicara militer Irak seperti dikutip dari laman BBC, Sabtu (2/1).
Serangan ISIS kali ini adalah yang terbesar yang diluncurkan oleh ISIS terhadap pasukan Irak sejak berhasil merebut kembali Ramadi. Tentara Irak berjuang merebut kembali dengan bantuan serangan udara oleh koalisi pimpinan Amerika Serikat (AS).
Sebelumnya, Irak mengatakan telah membebaskan Ramadi dari ISIS pada Ahad (27/12). Kelompok ISIS memang telah menguasai Ramadi sejak Mei 2015. (Baca: 80 persen Ramadi Hancur).