REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketidajelasan kompetisi Indonesia Super League (ISL) pada 2016 membuat sejumlah pemain beramai-ramai meninggalkan Indonesia. Setelah pemain Persib Bandung, Ahmad Jufriyanto yang mencoba keberuntungan di Malaysia, kini giliran bintang Arema Cronus Samsul Arif yang ingin berangkat ke negeri jiran itu.
Terkait niat sang bomber tersebut, pelatih Arema Joko Susilo mengaku mendukung keputusan anak asuhnya. Pria yang akrab disapa Gethuk itu mengaku tidak bisa melarang para pemainnya berkarier di luar negeri, mengingat ISL yang belum dipastikan bergulir pada tahun ini. Walaupun sebelumnya, PT Liga Indonesia berniat menggulir turnamen resmi ISL.
"Kami selalu mendukung pemain yang ingin maju. Termasuk Samsul Arif, kabarnya dia bakal melakukan trial di Malaysia. Tapi kami belum tahu klub mana yang akan dia tuju," tutur Gethuk, Sabtu (2/1).
Meski saat ini Arema masih berkiprah di babak semifinal Piala Jenderal Sudirman, tapi Gethuk yakin keputusan Samsul Arif tak menggangu persiapan timnya. Justru Gethuk yakin Samsul Arif akan bermain maksimal untuk Arema sebagai bekal trialdi negeri Malaysia.