REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN — Seorang tamu hotel Citra Dewi, di kawasan wisata Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, ditemukan tewas di dalam kamar nomor 977, Ahad (3/1) sekitar pukul 16.00 WIB.
Desy Ari Susanti (38), tamu hotel yang beralamat di Singorojo RT 07/RW 03 Kecamatan Mayong, Kabupaten Jepara ini diduga mengalami over dosis usai menggelar pesta sabu- sabu di hotel ini.
Selain Desy, seorang pria lain ditemukan sudah tak sadarkan diri. Tamu ini adalah Waluyo Widodo (53) warga Jalan Barito Tirtoyoso Semarang Timur Kota Semarang. Waluyo diduga merupakan teman pria Desy.
Ia ditemukan tengah sekarat dalam kamar yang sama. Sedangkan Eka tamu kamar nomor 976 yang berdampingan dengan kamar nomor 977 juga sempat dilarikan ke RSUD Ambarawa oleh petugas hotel.
Menurut Anang --seorang petugas hotel Citra Dewi-- Desy bersama Waluyo dan Eka check in di hotel ini Sabtu (2/1) sore. Mereka menyewa dua kamar, yakni kamar nomor 976 dan 977.
Kamar 976 ditempati oleh Eka. Sedangkan Desi dan Waluyo menempati kamar 977. Selama berada di kamar tersebut, para karyawan hotel tak mengetahui persis aktivitas mereka.
Namun pihak hotel mulai curiga ketika hingga jam cek out ketiganya tetap berada di dalam kamar. Hingga pukul 13.00 WIB petugas hotel lainnya, Eric mencoba menghubungi nomor telepon salah satu tamu tersebut. “Namun setelah beberapa kali dikontak tetap tak ada jawaban,” jelasnya.
Namun, lanjut Nanang, pada pukul 14.00 WIB Eka, tamu di kamr 976 sempat meminta petugas hotel untuk mengantarkannya ke RSUD Ambarawa dengan alasan mengalami sakit.
Pukul 18.00 WIB petugas hotel lainnya berupaya mengetahui kamar 977 melalui kaca nako. Ternyata kedua penghuni kamar tersebut masih berada di dalam kamar. Namun keduanya sudah tidak merespon panggilan petugas hotel.
Setelah petugas hotel membuka paksa kamar tersebut, didapati Desy sudah tak bernyawa. Sedangkan Waluyo masih hidup namun tidak sadarkan diri. “Akhirnya kami menghubungi polisi,” tambahnya.
Kasatreskrim Polres Semarang, AKP Herman Sophian mengatakan, saat ditemukan ditemukan darah keluar dari mulut dan hidung Desy. Namun pada tubuh perempuan ini tidak ditemukan tanda- tanda penganiayaan.
Namun kuat dugaan ketiga tamu hotel ini sempat menggelar pesta sabu- sabu. Sebab dari hasil olah TKP ditemukan bong dan lima kemasan bekas paketan sabu- sabu di dalam sebuah tas.
“Dugaan polisi, over dosis memakai sabu-sabu. Karena temuan alat penghisap sabu di kamar 976. Selain itu waktu kejadian antara penghuni kamar 977 dengan 976 hampir bersamaan,” ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika