Senin 04 Jan 2016 12:57 WIB

Disidak, Tingkat Kehadiran PNS Pemprov Jabar Capai 99,98 Persen

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: achmad syalaby
Pegawai Negeri Sipil (PNS)
Foto: Republika/Tahta Aidilla
Pegawai Negeri Sipil (PNS)

REPUBLIKA.CO.ID,  BANDUNG -- Setelah libur Natal dan Tahun baru 2016, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar melakukan inspeksi mendadak PNS kepada sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada di lingkungan Pemprov Jabar, Senin (4/1). Hasilnya, kehadiran PNS di lingkungan Pemprov Jabar sebanyak 99,98 persen. 

Demiz, sapaan akrab Deddy Mizwar meyidak kantor BPLHD pada pagi tadi, selanjutnya BPMPT dan diakhiri ke BKD Jabar yang ada di Jalan Ternate, Kota Bandung siang harinya."Tingkat kehadiran tinggi yang 0,02 persen tidak masuk persen. Jadi bagus lah," ujar Demiz kepada wartawan. 

Menurut Demiz, ketidakhadiran PNS usai libur tersebut juga bukan karena bolos dan tanpa alasan. Mereka, tidak masuk kerja karena sakit dengan lampiran dan cuti tahunan. "Jadi ada yang sakit dan cuti, gak ada yang bolos," katanya. 

Demiz pun mendorong PNS yang ada di lingkungan Pemprov Jabar untuk tetap menjaga semangat kerja ditahun ini. Apalagi, 2016 Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) sudah berjalan. Belum lagi di tahun yang sama Jabar akan menghadapi hajat akbar yakni sebagai penyelanggara PON ke-19. 

"Kami harapkan memang semangatnya terus dipertahankan," katanya. 

Menurut Demiz, dinamika kinerja akan semakin tinggi baik secara regional maupun global dengan diberlakukannya MEA. "Ini kan dibutuhkan ESDM yang penuh semangat dan kompetitif," katanya.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement