Ahad 17 Jan 2016 05:30 WIB

Sejarah Hari Ini: Petinju Legendaris Muhammad Ali Lahir

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Ani Nursalikah
Muhammad Ali
Muhammad Ali

REPUBLIKA.CO.ID, Hari ini 74 tahun silam, seorang petinju legendaris lahir. Muhammad Ali lahir di Louisville, Kentucky, 17 Januari 1942 sebagai Cassius Clay.

Ia mengawali kemampuan bertinjunya dari seorang polisi. Pada usia 12 tahun, Clay melapor kepada polisi bernama Joe Martin sepeda BMX barunya dicuri orang.

Joe Martin yang juga seorang pelatih tinju mengajari Clay bertinju agar dapat menghajar pancuri sepedanya. Clay sangat antusias berlatih tinju. Ia meraih medali emas pertamanya pada Olimpiade 1960 di Roma, Italia.

Pada tahun yang sama ia melakukan debut di ring profesional.Pada usia 22 tahun, ia menyingkirkan Sonny Liston untuk memenangkan kejuaraan dunia kelas berat tinju di Florida, AS dan berteriak "Aku mengguncang dunia!"

Setelah berpindah ke agama Islam dan memproklamirkan nama barunya, bintang tinju ini menjadi penentang vokal (atas dasar agama) peningkatan keterlibatan Amerika dalam Perang Vietnam. Ia juga menolak program wajib militer pemerintah AS dalam perang Vietnam. Akibatnya, ia kehilangan gelar tinju, dilarang bertinju, dan kemudian dipenjara.

Setelah pertempuran hukum yang panjang, ia kembali ke kejuaraan pada 1974 dengan mengalahkan George Foreman. Pada awal 1980-an, setelah pensiun dari tinju, Ali mengungkapkan perjuangan baru dengan penyakit Parkinson. Namun, ia tetap aktif, mengabdikan dirinya untuk berbagai filantropis dan kemanusiaan.

Selanjutnya: Soviet Bebaskan Ibu Kota Polandia dari Jerman

 

 

sumber : history.com
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement