REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sedang mengalami ujian sebagai proses untuk menjadi partai politik menjadi lebih besar dalam perpolitikan nasional. Ketua DPW PPP Sumut Yulizar Parlagutan Lubis menyebut, jika lolos dari ujian ini, PPP akan menjadi partai yang kian dewasa.
Dalam peringatan Hari Lahir PPP ke-43 tingkat Sumut di Medan, Selasa malam, Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sumut Yulizar Parlagutan Lubis mengakui jika pihaknya sedang mengalami cobaan yang sangat menyita waktu dan tenaga.
Namun parpol berlambang Kabah tersebut tidak pernah bersikap sinis terhadap masalah yang berkaitan dengan dualisme kepengurusan tersebut.
Sebagai parpol Islam, PPP menilai perbedaan itu sebagai dinamika, bahkan rahmat untuk menambah kedewasaan dalam berpolitik. Pihaknya selalu mengajak seluruh kader PPP di Sumut untuk selalu bersikap dewasa dalam menyikapi perbedaan pendapat tersebut.
"Kita boleh berbeda pendapat, tetapi jangan sampai menjadi pertumpahan darah, apalagi sesama umat Islam," katanya dalam kegiatan yang dihadiri Ketua DPP PPP Fadly Nurzal dan Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Hasban Ritonga.