REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Nusa Tenggara Barat, Brigjen Pol Umar Septono menganjurkan kepada seluruh anggotanya yang muslim untuk menjalankan shalat lima waktu di awal waktu dan dilakukan berjamaah di mesjid. Selain itu, para anggotanya dihimbau untuk memakmurkan mesjid.
“Shalat lima waktu di awal waktu dan berjamaah di mesjid sangat penting. Selain itu, harus memakmurkan mesjid,” ujarnya saat memberikan ceramah dihadapan anggota yang dilansir dari akun resmi media sosial Polda NTB berdurasi kurang lebih lima menit, Kamis (7/1).
Tidak hanya itu, ia menuturkan, kepada para anggotanya untuk shalat berjamaah di masjid pada awal waktu, harus diikuti dengan mengutamakan shalat berada di barisan (shaf) paling depan. Serta bisa mengajak anggota yang lain untuk melakukan hal serupa.
Dirinya menyindir mereka (anggota) yang shalat di ruangan atau di rumah sebagai Muslim yang “shalehah”. Oleh karena itu, Umar mengatakan agar bisa melaksanakan kewajiban shalat lima waktu di awal waktu serta berjamaah maka harus diniatkan dengan sungguh-sungguh terlebih dahulu.
Ia menuturkan, apabila sedang ada rapat dan bertepatan adzan maka anggota harus berinisiatif untuk menghentikan rapat. Dan bersegera menuju masjid untuk shalat tepat waktu dan berjamaah. “Utamakan shalat lima waktu diawal waktu dan berjamaah berada di barisan (shaf) paling depan. Ajak yang lain,” katanya.