REPUBLIKA.CO.ID, CALIFORNIA -- Gubernur California Jerry Brown menyatakan keadaan darurat di bagian Los Angeles di mana kebocoran gas alam telah membuat penduduk sakit dan memaksa ribuan orang meninggalkan rumah-rumah mereka. 

Brown mengatakan bertemu dengan penduduk Porter Ranch, ribuan orang di antaranya telah dipindahkan ke perumahan sementara oleh perusahaan gas setempat setelah mengeluhkan sakit kepala, pusing, dan mimisan.

Dilansir VOA Indonesia, dalam pernyataan Brown mengatakan semua kantor negara bagian akan memanfaatkan personil, peralatan, dan fasilitas negara bagian untuk memastikan tanggapan cermat dan berkelanjutan negara bagian atas insiden ini.

Ketika mengeluarkan perintahnya, Brown mengatakan perusahaan gas itu diharapkan untuk membayar biaya-biaya terkait kebocoran dan memastikan pelanggannya tidak akan membayar biaya lebih tinggi sebagai akibat kebocoran itu.

Kebocoran di bawah tanah mulai terjadi pada bulan Oktober di daerah Porter Ranch di Los Angeles.

Sumur gas milik perusahaan Southern California Gas telah mengeluarkan 45 ribu kilogram gas methan per jam, meningkatkan pelepasan gas rumah kaca negara bagian itu sampai 25%.

Dalam pernyataan hari Rabu (6/1), perusahaan itu mengatakan fokus utamanya "masih secepatnya dan secara aman menghentikan kebocoran itu dan meminimalkan dampaknya" terhadap penduduk. Perusahaan itu memperkirakan mungkin diperlukan waktu sampai akhir bulan Maret untuk menghentikan kebocoran itu. 

Video Editor: Casilda Amilah