REPUBLIKA.CO.ID, Bandung -- Suasana tenang Hotel Marbela di kawasan berhawa sejuk Komplek Dago Resort, Desa Mekar Saluyu, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, berubah menjadi kepanikan. Ratusan tamu yang menginap dihotel tersebut berhamburan menyusul kebakaran yang melanda hotel tersebut, Jumat (8/1) sekitar pukul 19.00 WIB.
Akibat kebakaran yang berasal dari konseleting panel listrik di lantai 15, membuat tiga tamu harus dilarikan ke RS Santo Borromeus, Kota Bandung. Ketiga tamu tersebut yaitu Dela Hajimah (16 tahun) warga Perum Grand Prima Bintaro, Bekasi Barat; Randi Jefri (26) dan Ruth Oktavia, keduanya warga Desa Pasir Jambu, Kabupaten Bogor.
‘’Korban harus dirawat karena mengalami trauma,’’ kata Kabis Humas Polda Jabar, Kombes Pol Sulistyo Pujo kepada para wartawan, Sabtu (9/1).
Menurut Pujo, ada sebanyak 227 tamu yang nginap saat hotel kebakaran. Dianataranya 214 tamu dewasa dan 13 tamu anak-anak.
Api pertama kali dilihat oleh petugas kamar lantai 15. Kebakaran, kata dia, diduga berasal dari travo listrik V. Percikan api di travo tersebut sempat merembet ke bebarapa bagian. Namun kobaran api berhasil dipadamkan oleh petugas. ‘’Tidak ada korban jiwa. Hanya tiga tamu yang mengalami luka ringan dan trauma. Mereka masih dirawat di rumah sakit,’’ kata Pujo.
Sementara itu, petugas di Polsek Cimenyan mengatakan korban yang mengalami luka disebabkan mereka panik menghirup asap dari kebakaran tersebut. Petugas yang keberatan disebutkan namanya itu mengatakan, kobaran api tidak terlalu besar.
Justru yang membuat tamu trauma adalah gumpalan asap yang mereka hisap. ‘’Kobaran api tidak terlalu besar. Hanya asap yang menggumpal saja,’’ kata dia.