REPUBLIKA.CO.ID, AMERIKA -- Angkatan Udara Amerika Serikat meluncurkan jet bomber B-52 ke wilayah Korea Utara sesaat setelah Korut membanggakan diri karena berhasil dalam uji coba pembuatan bom hidrogen.
Washington Post melansir, Komandan Pasifik Amerika, Harry Harris mengatakan, aksi ini merupakan respons atas tindakan Korut yang mencoba bom buatan barunya di seputaran Samudra Pasifik.
"Ini komitmen kami untuk sekutu kami. Ini juga salah satu langkah untuk membela tanah air kami," kata Harris, Senin (11/1).
Harris menilai, uji coba nuklir Korut merupakan pelangggaran terbuka dalam hukum internasional. Pihak Amerika dan sekutu mengaku akan tetap menjaga pasukan bersama Indo-Asia untuk menjaga stabilitas dan kemanan.