Rabu 13 Jan 2016 06:46 WIB

Polisi Amankan Material Bom Rakitan di Poso

Bom rakitan, ilustrasi
Bom rakitan, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, POSO -- Kepolisian Resor Poso mengamankan material pembuatan bom rakitan milik kelompok Santoso, Selasa (12/1). Temuan polisi berada di perkebunan warga sekitar dua kilometer dari Desa Labuan, Kecamatan Lage, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Kapolres Poso AKBP Ronny Suseno mengatakan, seluruh benda yang diamankan berjumlah 17 jenis di antaranya black powder, pipa PVC, dan jeriken. Selain itu di lokasi yang sama, pihaknya juga mengamankan 47 butir amunisi aktif beserta satu pucuk senjata laras panjang rakitan.

"Ini merupakan hasil pengembangan penyelidikan oleh Densus 88 Antiteror terhadap sejumlah orang yang telah ditangkap sebelumnya," ujarnya.

Ronny menambahkan sejumlah benda itu ditemukan berdasarkan hasil pemeriksaan tehadap tersangka Asri Alias Parakasi warga Desa Labuan Kecamatan Lage yang ditangkap pada 31 Desember 2015. Asri yang ditangkap bersama istrinya diduga kuat terlibat aktif sebagai kurir dan penyuplai logistik bagi kelompok Santoso.

"Benda benda itu umumnya sudah siap untuk dirakit menjadi bom, dan tinggal dikirim kepada kelompok Santoso," tambah Ronny. Seluruh benda itu telah dikirim ke Markas Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah di Palu.

Baca juga: Presiden Jokowi Didesak Perjelas Status Din Minimi

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement