REPUBLIKA.CO.ID, ROMA -- 'Benvenuto Luciano Spaletti', mungkin kalimat tersebut terpampang besar di bandara kota Roma dalam menyambut kembalinya sang pelatih yang pernah membawa AS Roma sukses di beberapa tahun lalu. Menanggapi keadaan IL Giallorossi saat ini, Spaletti berpendapat telah terjadi beberapa peningkatan dari sisi tim.
Pelatih yang mengantikan sosok Rudi Garcia yang baru saja didepak dari bangku kepelatihan Roma, menyatakan bahwa dirinya siap bekerja keras untuk membangun skuat bermental baja dengan Serigala ibu kota.
"Saya akan bekerja pada aspek psikologis, tim ini membutuhkan itu. Meskipun saat ini saya lihat bahwa setelah tahun 2009 lalu Roma sejauh ini telah menemukan peningkatan yang cukup baik. Jelas ini kemajuan bagi Roma," ujar Spaletti berbicara kepada awak media dilansir Football Italia, Jumat (15/1).
Pelatih 56 tahun ini mencurahkan perasaannya kala kembali ke klub yang telah lama ia tinggal dan memiliki banyak sejarah yang terukir bersama Francesco Totti dkk.
"Ini adalah perasaan seperti kembali lahir, saya sudah menghabiskan bertahun-tahun yang berhrga di Roma dan saat ini rasa itu sangatlah emosional. Saya bertemu engan orang lama di Trigoria dan mereka sangat hangat," sambung pelatih yang pernah menyumbang satu trofi supercoppa untk Roma di musim 2007.
Kepergian Spaletti dari Roma memang terbilang cukup lama, sekitar tujuh tahun. Spaletti meninggalkan Roma pada musim 2009/10, dirinya brhasil menyumbangkan trofi Coppa Italia sebanyak dua kali dan satu penghargaan di ajang Super Coppa Italia.
"Cinta saya hanya untuk Roma, dan itu selalu tulus. Anda harus melakukan yang terbaik untuk klub. Roma adalah saya dan saya harus mengendalikan apa yang dibutuhkan para pemain untu menang. Forza Roma,!," sambungnya.
Sementara itu, dalam zona transfer musim dingin Spalletti menolak untuk terburu-buru memilih ataupun mendatangkan pemain lain.