Sabtu 16 Jan 2016 10:56 WIB

Wulan Guritno tak Malu Akui Dirinya Muslimah yang Masih Belajar

Rep: C32/ Red: Winda Destiana Putri
Wulan Guritno
Foto: ROL
Wulan Guritno

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Film Ketika Mas Gagah pergi (KMGP) nampaknya memang memberikan dampak positif pada para pemainnya.

Wulan Guritno yang berperan dalam film tersebut menilai pada dasarnya film menjadi jendela untuk melihat kehidupan yang mungkin belum ditemui atau disaksikan secara langsung.

 

Nyatanya, Wulan mendapatkan hal tersebut bahkan menerima dampak positif. "Di film ini juga aku dapat pengalaman baru," kata Wulan saat konferensi pers di Plaza Senayan, Jumat (15/1).

 

Bahkan Wulan menuturkan dirinya sama sekali tidak malu mengakui dirinya sebagai Muslimah yang masih belajar. "Setiap tahun saya ingin ilmu agama saya sedikit-sedikit saja gitu tapi bertambah," ungkap Wulan.

 

Dalam kehidupannya, Wulan sebagai manusia sedikit demi sedikit selalu mencoba menjadi orang yang lebih baik. Ia menyadari untuk jai manusia yang baik hingga 100 persen tidak akan mungkin terjadi.

 

Wulan bahkan menceritakan bagaimana saat awal ia baru bisa belajar membaca Alquran. "Jujur saya baru bisa baca Alquran waktu saya mau lahirin anak kedua, saat hamil di London," kata Wulan.

 

Saat itu, Wulan tidak berkegiatan namun ia menyempatkan menulis sebuah buku. Hanya saja ia memikirkan sudah mempunyai anak kedua namun belum nisa belajar Alquran, akhirnya Wulan menghabiskan waktu selama hamil untuk belajar Alquran.

"Sebelumnya bisa baca Alquran karena saya kan memang muslim tapi ya nggak lancar bacanya. Akhirnya alhamdulillah lancar, pelan-pelan ingin menjadi lebih baik," ungkap Wulan. Ia pun melihat teman-teman lain di film KMGP mejadi terketuk lagi untuk menjadi seseorang yang leih baik.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement