Selasa 19 Jan 2016 00:02 WIB

PKPU dan Bank Sulselbar Gelar Operasi Katarak Kaum Dhuafa

Katarak
Foto: mentorhealthcare.com
Katarak

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Peringatan HUT Bank Sulselbar yang ke-55 menjadi momentum penting untuk turut berbagi kepedulian terhadap penderita katarak dengan menggelar operasi katarak bagi Kaum Dhuafa.

Pada peringatan kali ini, Bank Sulselbar menggandeng Lembaga Kemanusiaan Nasional PKPU cabang Makassar melaksanakan program di bidang kesehatan yakni Operasi Katarak Untuk Dhuafa, yang sebelumnya telah diserahkan secara simbolis oleh direktur utama Bank Sulselbar Andi Muhammad Rahmat kepada Arman selaku Kepala Cabang PKPU Makassar belum lama ini.

Pelaksanaan operasi katarak ini berlangsung di dua lokasi, yaitu dipusatkan di Makassar dan di Mamuju (Sulawesi Barat). Para peserta dalam program di-screening terlebih dahulu sebelum pelaksanaan operasi katarak. Dari 100 lebih pendaftar, hanya hanya 55 orang yang berhasil lolos untuk tahap operasi, sesuai dengan umur Bank Sulselbar saat ini.

Para peserta tidak hanya berasal dari kabupaten/kota provinsi sulawesi selatan akan tetapi juga menjangkau daerah Mamuju (Sulbar) dengan harapan para penerima manfaat khususnya masyarakat dhuafa bisa merasakan layanan kesehatan ini secara cuma-cuma dan membantu Mereka mendapatkan pengobatan dengan baik.

"Terimakasih kepada PKPU Makassar karena selama ini banyak bermitra dengan Bank Sulselbar khususnya dalam penyaluran program-program CSR (Corporate social responsibility) hal ini banyak membantu kami. Mudah-mudahan kedepan program ini dilanjutkan kerjasamanya", ujar Direktur utama Bank Sulselbar Andi Muhammad Rahmat menyampaikan apresiasinya.

Dikatakan lebih lanjut bahwa program ini merupakan wujud kepedulian dari Program CSR (Corporate Social Responsibility) Bank Sulselbar dibidang Kesehatan bersama PKPU Makassar dengan harapan masyarakat kurang mampu yang Terkena penyakit katarak bisa mendapatkan operasi secara cuma-cuma.

"Pada umumnya masyarakat tidak tahu pengaruh katarak bisa menimbulkan kebutaan pada mata dikarenakan rendahnya pengetahuan terhadap penyakit katarak dan juga operasi katarak ini tergolong sangat tinggi biayanya", tutur Humas PKPU Makassar Nurhayani.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement